Catatan
Gerakan Ahlulbait di Makassar
Awal
tahun 1990, telah turut meramaikan gerakan dawah di masyarakat
kota Makassar yaitu dengan kemunculan gerakan Islam yang berlandaskan
pada tendensi pemikiran Islam Khazanah Ahlul Bayt a.s. Gerakan
ini dipelopori oleh aktifis kampus di Makassar dengan ciri utama
gerakan ini adalah da'wah & apresiasi pemikiran ahlul bayt
a.s yang terutama ddidukung oleh penerbitan buku-buku dari Republik
Islam Iran.
Pertengahan
tabun 1990-an, da'wah ahlul bayt di Makassar mengalami perkembangan
yang pesat. Ditandai dengan upaya kajian lebih mendalam & sistematis
atas pemikiran Ahlul Bayt a.s. momentum perkembangan gerakan Ahlul
Bayt di Makassar pada saat dilaksanakannya sebuah Seminar Ukhuwah
Islamiyah membahas wacana Sunni Syi'ah dengan pembicara Dr. KH.
Jalaluddin Rakhmat, M.Sc.
Mulai
pertengahan 1990-an hingga akhir tahun 2000 gerakan dan da'wah para
pericinta Ahlul Bays a.s mengalami perkembangan yang mungkin tak
terbayangkan sebelumnya. Beberapa perkembangan yang mendukung hal
tersebut :
1.
Secara kontinu dan intensif melaksanakan kegiatan sistcmatis atau
petnikiran Ahlul Bayt a.s dengan mendatangkan para ustadz dan ulama.
dari kalangan Ahlul Bayt a. S.
2.
Tampilnya beberapa lembaga yang berorientasi pada pemikiran &
ahlul bayt a.s baik ciri gerakan, da'wah maupun aspek pengkajian
yang sering dilaksanakan.
3.
Sebagaimana diketahui, bahwa para pencinta ahlul bayt a.s di kota
Makassar dipelopori terutama dari kalangan kampus atau yang berasal
dari basis kampus, yang mereka ini sebelum mengenali lebih jauh
khasanah Islam Ahlil Bayt a.s adalah para pengkaji dan masalah ke-Islaman,
& kemoderenan & juga adalah aktivis gerakan keagamaan. Oleh
karena itu gerakan ahlul bayt a.s ketika mendapat respon intelektual,
maka secara pemikiran ini meluas seiring dengan jaringan keagamaan
yang selama ini terbentuk
4.Gerakan
Ahlul Bayt Makassar dengan dukungan beberapa lembaga di Makassar
adalah geakan da'wah yang juga secara institutional mendapat simpati
dari elemen-elemen gerakan lainnya. Terutama hal ini berkembang
di HMI.
Dengan
perjalanan kurang lebih 10 tahun tersebut, kita dapat memahami bahwa
realitas ini sungguh sangat menggembirakan.
Dengan
fakta-fakta tersebut, kita tidak memungkiri beberapa persoalan dan
kendala yang muncul seiring dengan perkembangan tersebut.
Kendala
utama adalah bagaimana mengorganisasikan jumlah yang begitu besar
terutama memberikan perhatian pada Penguatan & Strategi
Dakwah serta Upaya Mendukung Gerakan Tersebut Melalui Basic Ekonomi
Kesejahteraan Masyarakat dan Upaya Kesejahteraan Masyarakat Ahlul
Bayt Makassar
|